Konsep
Dasar Pemrograman Visual Basic
Konsep
Dasar Pemrograman Visual Basic
Visual Basic adalah
bahasa pemrogaman tingkat tinggi produk keluaran Microsoft Corporation dan
merupakan pengembangan dari bahasa BASIC (Beginners’ Allpurpose Symbolic
Instruction Code) versi DOS.
Perbedaan antara
Visual Basic dengan bahasa BASIC adalah pemrogaman BASIC masih berorientasi
pada text dan program dieksekusi secara berurutan. Untuk itu bahasa BASIC
disebut sebagai interpreter. Sedangkan dalam Visual Basic dengan lingkungan
grafiknya, pemrograman berorientasi objek dan sudah merupakan compiler. Visual
Basic merupakan pemrograman terkendali kejadian (even driven pemrogaman)
artinya pemrograman menunggu sampai adanya respon dari pengguna berupa event/kejadian
tertentu (tombol di klik, menu dipilih, dan lain-lain). Ketika event terdeteksi, kode yang berhubungan
dengan event akan dieksekusi.
Perkembangan Visual
basic sangat pesat karena pemakaiannya mudah dan banyak sekali
fasilitas-sfasilitas yang disediakan. Berikut ini akan dijelaskan sejarah
perkembangan visual basic, yaitu:
1.
Visual basic pertama
kali diperkenalkan pada tahun 1991, yaitu Visual basic untuk DOS dan Windows.
2.
Dua tahun kemudian
tepatnya pada tahun 1993 Visual 3.0 dirilis.
3.
Akhir tahun 1995 dirilis
Visual basic 4.0 dengan tambahan pendukung aplikasi 32 bit.
4.
Tahun 1997 Visual
basic 5.0 dirilis.
5.
Terakhir adanya
perkembangan versi yang up-date hingga tahun 200x.
Visual Basic 6.0
menyediakan banyak objek-objek yang sangat mudah untuk digunakan, selain itu
juga banyak memiliki fasilitas-fasilitas yang ada diantaranya fasilitas OOP (objek Oriented Programing) dan OLE (Objek Linking andEmbedding). Program aplikasi yang
dibuat dapat diterapkan pada komputer pribadi. Selain fasilitas yang menyatu;
Microsoft Visual Basic 6.0 juga didesain dengan arsitektur terbuka
Seperti
aplikasi-aplikasi komersil lainnya, Visual basic 6.0 juga dipasarkan dalam
berbagai jenis atau versi. Beberapa versi dari visual basic 6.0 yang ada
diantaranya adalah:
1.
Standard
Edition. Produk dasar ini adalah versi standard yang
sudah mencakup berbagai sarana dasar dari Visual Basic 6.0.
2.
Enterprise Edition. Versi ini dikhususkan untuk para programmer yang ingin mengembangkan aplikasiremote computing atau client-server. Biasanya versi ini digunakan untuk
membuat aplikasi pada jaringan.
3.
Profesional
Edition berisi tambahan Microsoft. Versi ini memberikan berbagai sarana ekstra
yang dibutuhkan oleh berbagai programmer profesional.
Seperti kontrol tambahan, dukungan untuk pemrograman internet serta sarana
pengembangan database yang lebih baik.
Pada project Visual Basic terdiri dari beberapa file yang saling terkait satu dengan yang lain.
Tiap file berisi berbagai informasi seperti form. modul
dan sbagainya. Berikut ini, file-fle yang
tercipta saat mendesain sebuah program :
1.
File
Project (.vbp) untuk
menyimpan informasi tentang project yang
digunakan.
2.
File
modul (bas) untuk
menyimpan rutinitas program. Beberapa modul berhubungan dengan form, beberapa modul yang lain digunakan untuk
menyimpan fungsi dan procedure program.
3.
File
form (.frm) untuk
menyimpan informasi tentang form yang dibuat.
4.
File ini berhubungan dengan modulFile Resource (.res ) untuk menyimpan
informasi icon yang digunakan.
5.
File
ActiveX Control (.ocx ) untuk
menambah icon pada tollbox yang
awalnya masih standar